BIMTEK PEMBUATAN MASKER KAIN 2 LAPIS BAGI IKM TERDAMAPAK COVID-19 PADA 10 LOKASI DI KABUPATEN GIANYAR

Pulau Bali, dengan luas wilayah hanya 0,29 % dari Luas Wilayah Republik Indonesia, dengan jumlah penduduk saat ini hampir 4,5 juta jiwa merupakan Daerah yang sangat kecil, namun memiliki arti yang strategis, bagi Indonesia karena Daerah kita sudah sangat dikenal oleh masyarakat Dunia. Berbagai julukan telah diberikan kepada pulau kita ini antara lain Last Paradise, Pulau Dewata, Pulau Perdamaian dan Pulau Cinta. Nama-nama tersebut sebagai wujud kepercayaan masyarakat Internasional kepada Pulau Bali dan Masyarakat Bali. Kita harus terus menjaga dan memelihara Bali yang sudah terkenal sebagai suatu keunggulan lokal berbasis Budaya Bali.

          Visi pembangunan daerah Bali adalah Nangun Sat Kerthi Loka Bali dimana sektor industri dituangkan dalam Misi 1 Memastikan terpenuhinya kebutuhan pangan, sandang dan papan dalam jumlah dan kualitas yang memadai bagi kehidupan Krama Bali. dan Misi 17 Membangun dan mengembangkan industri kecil dan menengah berbasis budaya (Branding Bali) untuk memperkuat perekonomian Krama Bali.

          Pandemi Covid-19 menyerang hampir ke semua sektor industri. Banyaknya kontrak bisnis yang tertunda hingga pembatalan order membuat beberapa perusahaan mengalami kerugian yang cukup besar, di tengah masa krisis kesehatan ini terdapat industri yang memperkuat neraca perdagangan Indonesia. Bisnis yang berkaitan dengan kebutuhan makanan dan sektor kesehatan mampu bertahan di tengah badai Covid-19

       Pemerintah Provinsi Bali berupaya agar sektor manufaktur tetap memberikan kontribusi besar bagi perekonomian, walaupun tengah menghadapi hantaman akibat pandemi Covid-19. Dalam rangka peningkatan SDM, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali melaksanakan Bimtek Pembuatan Masker Kain 2 Lapis Bagi IKM Terdampak Covid-19 di 10 Lokasi Kabupaten Gianyar agar para IKM terdampak Covid-19 mampu menjual produknya sehingga nilai tambah yang didapat akan semakin besar.

          Pelaksanaan Bimtek ini bertujuan untuk  meningkatkan kualitas sumber daya masyarakat khususnya para IKM yang pada saat ini terdampak covid-19, harapan kami para IKM dapat memanfaatkan peluang hari ini sebagai peluang usaha yang kemudian hari dapat menjadi peluang bisnis dalam persaingan global ini.

          Bimbingan teknis yang dilaksanakan disaat kita semua berjuang untuk mencegah penyebaran wabah Covod-19 tentu dilakukan dengan metode, mengutamakan protokol kesehatan sebagaimana arahan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 namun demikian hasilnya mampu meningkatkan kualitas sumber daya masyarakat khususnya bagi IKM yang tersebar di Kabupaten Gianyar

       Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali yang membidangi Perindustrian, pada tanggal 2 Juni 2020 melaksanakan kegiatan Bimtek Pembuatan Masker Kain 2 Lapis Bagi IKM Terdampak Covid-19 di 10 Lokasi Kabupaten Gianyar. Kegiatan dilaksanakan di 10 Lokasi dengan jumlah peserta 5 (lima) orang setiap lokasi, kegiatan berlangsung selama lima hari dari tanggal 2 s/d 6 Juni 2020, acara dibuka oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali  Bapak I Wayan Jarta melalui zoom meeting online. Jumlah peserta kegiatan ini berjumlah 50 Orang IKM dari Kabupaten Gianyar.

Dalam sambutannya Kadis Perindag Provinsi Bali menyampaikan saat ini kita dihadapkan pada perubahan-perubahan yang sangat cepat, terjadi karena kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi membawa kolaborasi era perekonomian  dari ekonomi pertanian, ekonomi industri, ekonomi Informasi dan ekonomi kreatif,ekonomi digital yang merupakan wujud dari upaya mencari Pembangunan yang berkelanjutan melalui Kreativitas, dengan iklim Perekonomian yang berdaya saing, jadi kreativitas dari seni, inovasi teknologi dan enterpreneurship menghasilkan nilai ekonomi baru. Ini sangat cocok untuk dikembangkan oleh kaum muda di Bali, mengingat Bali tidak memiliki sumber daya alam, tetapi kita memiliki Sumber Daya Manusia dengan Kreativitas seni Budaya yang tinggi dan Brand Image Bali yang sudah kuat, lebih-lebih dalam era globalisasi saat ini.

Kegiatan ini jadi merupakan momentum paling tepat untuk menjawab tantangan, dalam rangka menyiapkan industri yang mampu menjawab berbagai macam tantangan, khususnya ketika menghadapi Covid-19, dan bersiap menghadapi kenormalaan baru yang berkaitan dengan kegiatan industri

Dalam sambutannya Kadis Perindag Provinsi Bali mengajak  para peserta untuk mengambil peluang yang tercipta dari kondisi yang ada sekarang dimana Bali, menjadi Pintu Gerbang Pariwisata Indonesia, Bali menjadi Market Point bagi produk seni dan kerajinan, dan sangat cocok mulai dari Bali kita membuat jejaring Perekonomian seluruh dunia. Oleh karena itu Bimbingan Teknis yang dilaksanakan hari ini sangat tepat Untuk memberikan pengetahuan teknik pembuatan masker kain 2 lapis yang sesuai dengan standar kesehatan.